Focus : Hari-hari ini sebetulnya kita sedang hidup pada masa yang akhir, karena penampian dari TUHAN begitu terasa melanda gereja-Nya. Penampian adalah suatu langkah yang urgen ditempuh TUHAN dengan tujuan menyatakan keadilannya dalam menilai setiap orang dalam menjalani kehidupan, apakah penampiaan itu? secara biblical Tuhan akan memisahkan Orang Benar dari Orang Berdosa, Orang Jahat dari Orang Baik, ilalang dari gandum, Orang yang murni dan orang munafik. Dalam suasana inilah kita perlu FOCUS PADA TUHAN pertanyaannya Bagaimana caranya kita focus pada Tuhan?
1. Arahkanlah Pandangan kita pada Tuhan. Ketika kita memandang Tuhan, Ia akan menanggapi kita. Pada saat kita memandang diri sendiri, kita akan lelah dan lesuh karena acapkali kerohanian kita tidak stabil karena pengaruh pandangan. Pandanglah Tuhan maka kita akan dibuat-Nya Terhormat, tidak turun tetapi naik dan tidak kecewa tetapi sejahtera.
2. Arahkanlah Pendengaran kita pada Tuhan. Mendengar lebih baik dari pada berdalil, pada saat kita mendengar kata-kata Tuhan, Iman kita timbul sehingga kita teguh dan tahan dalam pengujian. Mendengar kata-kata Tuhan haruslah dengan telinga rohani, maka kata-kata-Nya akan menghidupkan dan menyegarkan jiwa kita. Dengarlah kata-kata Tuhan maka Ia akan membuktikan diri-Nya sebagai Ayah yang sempurna.
3. Arahkanlah Perkataan kita pada Tuhan. Kata-kata dapat mengunci pintu menuju masa depan, kata-kata dapat menyengsarakan, kata-kata dapat membunuh. Hari ini belajarlah memperkatakan yang baik, mulia,suci dan indah. arahkan kata-katamu pada Tuhan dan Ia akan memberi respon yang dahsyat, Ia menghargai setiap kata pujian, kata meninggikan nama-Nya. Kita diciptakan untuk memuliakan Tuhan.
4. Arahkanlah Perbuatan kita pada Tuhan. Buatlah Tuhan bangga pada diri anda, yakni perbuatan yang suci dan bukan dosa. Lakukan sesuatu untuk pekerjaan-Nya, berikanlah waktumu dan hartamu pada Tuhan. Yang utama adalah tubuhmu berikan pada Tuhan melalui doa, pujian dan melakukan semua perkataa-Nya.
Focuslah pada Tuhan, maka Tuhan akan membuat anda berhasil dan terpelihara dimasa krisis global. Tuhan menanti anda untuk focus dan tidak menoleh kebelakang. Harun Dethan, mahasiswa Doktoral pada STT Lintas Budaya. Jakarta 2008.